Artikel Anime | karya Tsabitah Tholiatul

Kecanduan Anime Berbahaya? No Way!

Kalian tau nggak, anime itu apa? Mungkin kalian yang suka anime pastinya tahu apa itu anime. Namun bagaimana dengan orang awam, apakah mereka mengerti anime itu ? Entahlah aku tak peduli asalkan aku tahu apa itu anime.  Eh Bita nggak boleh gitu sebagai penulis artikel yang baik dengan orang lain seharusnya memberi tahu pengertian anime dong kayak  Otak gitu,. Apaan sih Otak, nggak usahlah, biar orang awam cari tahu sendiri,( lagi dengerin  berantemya  si Otak dengan si Hati, haha) Gini, aku sudah mutuskan aku harus ngapain.  Aku harus ngasih tahu semua orang tentang anime, baik yang sudah tahu atau yang belum. Tidak hanya pengertian  saja lo, aku akan beri tahu informasi lengkap tentang anime. Baikkan kan aku? (Heleh itu kan Otak yang nyuruh ngasih tahu, jadi Otak dong yang baik hati hehe. Idih. Udah diam ya si Otak waktunya berkerja nih. Iya iya.) Nah nggak sabaran kan kalian semua? Simaklah sampai akhir agar tidak menyesal! Selamat membaca.

A. Pengertian Anime

Anime  adalah animasi dari Jepang yang digambar dengan tangan maupun menggunakan teknologi komputer.

 Kata anime merupakan singkatan dari "animation" dalam bahasa Inggris, yang merujuk pada semua jenis animasi. Di luar Jepang, istilah ini digunakan secara spesifik untuk menyebutkan segala animasi yang diproduksi di Jepang. 

Meskipun demikian, tidak menutup kemungkinan bahwa anime dapat diproduksi di luar Jepang lo. Beberapa ahli berpendapat bahwa anime merupakan bentuk baru dari orientalisme. Contohnya nih ya anime yang dari Jepang itu Anime Detektif  Conan. Sedangkan Aime yang berasal dari uar Jepang adalah Astro Boy karya Ozamu Tezuka pada tahun 1963. 

 

Anime itu banyak penggemarnya. Kira-kira apa ya kelebihan Anime, sehingga banyak orang lebih memilih Anime daripada cowo ganteng sekalipun!( Waw Otak semakin penasaran! Mmm kalau Hati sih sudah tdak penasaran, karena Hati pernah merasakannya, jatuh cinta pada sesuatu hingga rela berkorban.  Hati romantis bukan? Yee bagaimana lagi kan Otak anak baik-baik dan juga polos, jadi wajar dong  jika penasaran ! Udah ah Otak, Hati. Ntar Bita ngambek lo nggak mau nerusin ini artikel kalau kalian terus bertengkar! Kerja sama dong. Siap Bita!)

Udah ya jangan di hiraukan Otak dan Hati,mereka memang sering begitu kalau aku lagi menulis, jengkel juga aku. Tapi lupakan. Disini, aku akan lanjutin kok artikelnya jadi nggak usah kecewa ya readers! Nih ini dia kelebihan Anime yang bikin manusia kecanduan.( Yahoo Otak nggak sabaran nih! Hati juga nggak bosen-bosen bicaraan tentang ini! Eh apaan nih Otak sama Hati kok muncul lagi? Udah diam dong pusin ini aku! Map deh Bita!)

Selamat menikmati! Jreng jreng jreng, tada!

B. Kelebihan Anime

Di era ini, banyak sekali tontonannya, ada yang sinetron, anime, drakor atau yang lain. Tapi diantara yang lainnya Anime tidak kalah melambungnya dengan drakor. Jadi apa sih kelebihannya anime sehingga mengalahkan drakor?

Ini dia Kelebihannya.

> Penghilang bosan (pasti lah apalagi buat kalian yang kurang kerjaan, tidak hanya itu bagi para penjomblo pasti akan sangat terhibur menonton anime apalagi saat malam minggu. Sehingga banyak yang rela di kamar terus supaya bisa liat anime sepuasnya. Yah kecanduan pokoknya)

> Menambah kreativitas (menambah kreativitas? Beneran nih? Mm lihat anime itu bisa menambah kreativits kita lo, kok bisa? Yah bisa lah soalnya dari anime yang kita tonton maka kemampuan berbahasa kita semakin bertambah, tak hanya itu, biasanya nih kalau sudah lihat anmie akhirnya pikiran kita selalu tertuju pada anime itu akan berimajinasi dengan sendirinya. Itu tentulah meningkatkan kreativitas kita. ) Otak suka lihat anime, ya kan Hati? Ya  Hati juga. Jadi Hati sama Otak kreatif bukan? Idih kok tumben Hati sama Otak baikan? Ah Bita ini kalau kita baikan kan bagus! Iya nih Bita, yaudah Hati merajuk nih yak an Otak? Mmm Otak juga ah merajuk. Eh maap Bita minta map deh, kita kerja sama lagi ya Otak, Hati? Mm yaudah  deh.hehe

> Lebih menarik nonton anime daripada nonton sinetron (pasti lah..  

Berbeda dengan sinetron yang kebanyakan tentang percintaan dan sama sekali tidak variatif, anime cocok untuk semua umur. Ya, mungkin banyak spekulasi yang mengatakan bahwa anime itu hanya untuk anak kecil saja. Hal itu tidak sepenuhnya benar karena beberapa anime bahkan dikhususkan untuk pembaca dewasa. Ceritanya juga beraneka ragam, tak hanya tentang Super Hero yang menyelamatkan dunia atau bertarung setiap hari. Tapi ada genre romance, ada yang drama, ada yang horror, ada yang mistery,  tentu saja ada yang action, ada yang mistik, dll, dsb, pokoknya nggak bosenin kok.

Namun ingat, segala sesuatu itu pasti ada kelebihan dan kekurangan. Jadi anime sekalipun punya dong kelemahannya. Simak lagi ya. 

Kelemahan anime:

>  Harus hati-hati pilih anime untuk ditonton, banyak genre aneh diselipin sinopsis yg ga jelas

> Terkadang suka ada scene romantis yang berlebihan muncul secara nggak terduga, adegan bunuh-bunuhan, yaoi-yuri, dan berbagai sikap licik chara antagonis.

Penjelasannya dirangkap langsung ya! 

Mengapa kita harus pintar-pintar milih anime? Sebab terkadang dalam anime diselipi dengan adegan yang kurang/tidak bermoral.  Menurut  Dr. Winda Indriati, pembunuhan sadis sesama teman sekelas, itu bisa memengaruhi perkembangan mental emosional,. lebih-lebih jika umurnya di bawah 22 tahun(khususnya anak-anak) sebab alam pikirannya masih polos dan belum terbentk, jadi ada kemungkinan akan mengalami  gangguan emosional . 

Seorang psikolog anak dan penulis buku Gaslighting: Recognize Manipulative and Emotionally Abusive People-Break Free, mengatakan bahwa ketika kita menonton video berkonten sadis, kita mengekspos diri sendiri untuk mengalami masalah kecemasan, depresi, stres kronis, dan insomnia.

Itu untuk adegan sadis dalam anime. Nah untuk yang adegan seks yang biasanya dilebih-lebihkan itu juga sangat mempengaruhi kita lo(melihat di kolom komentar web lain, hehe)

pornografi itu merusak otak lebih-lebih dari narkoba. Dikutip dari tribunnews, pornografi akan merusak PFC (Pre Frontal Cortex) yang hanya dimiliki oleh otak manusia. Sementara PFC ini sangat penting, Bc PFC ini berfungsi untuk merencanakan masa depan, mengambil keputusan, membentuk kepribadian dan berinteraksi sosial. Jika  PFC ini terganggu, maka fungsinya tidak bisa berjalan dengan baik. Jadi adegan-adegan seperti ini haruslah dihindari, sebab sangat berpengaruh dalam sikap kita di kehidupan nyata, baik segi agama, sosial. Untuk kamu yang sudah terlanjur kecanduan anime yang seperti ini, maka secara perlahan-lahan namun pasti untuk move on darinya. 

Sudah segini aja, maaf kalau terlalu lebar penjelasannya, Otak sih yang nyuruh Bita jelasin ke readers secara lengkap. Eh kok Otak aja yang disalihn Bita? Kenapa Hati nggak disalahin? Udah ah jangan bawa-bawa Hati. Kan mang Otak yang salah! 

Eh kalian berdua, Otak dan Hati bisa nggak sih berhenti berdebat? Bita ngantuk nih nulis ini malam-malam. Yee Bita kalau ngantuk ya tidur nggak usah nulis, benar yee Otak? Mmm Hati bener tuh Bita. Eits kalau Bita tidur entar ini artikel nggak kelar-kelar jadina! Udahah okoknya selesai disini, semoga bermanaat bagi yang belum tahu apa tu anime, akhirnya tahu dan bisa memilih anime apa yang bagus dan untuk pecinta anime dan sudah pernah lihat adegan sadis atau yang lain seoga dapat dengan mudah move on.  Sampai di sini Bita, Hati, dan Otak mengucapkan terimakasih telah membaca ini artikel, karena setidaknya kerja keras kami bertiga saat nulis sambil ngantuk-ngantuk membuahkan hasil. Dan juga maafkan Hati dan Otak yang sering berantem. Tunggulah para ladies and gentleman, artikel menarik lainnya akan segera hadir. 

will be coming soon

refrensi data:

http://blogfikrea-inmylife.blogspot.com/2013/06/kekurangan-dan-kelebihan-anime.html

https://beritagar.id/artikel/gaya-hidup/efek-menonton-video-dengan-konten-sadis

https://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20091105003220AAeYKkP